Kepala Madrasah Ajak Para Wisudawan Menjadi Manusia Yang Bermanfaat Bagi Sesama

Sabtu, April 23, 2016 |

 Sabtu, 23 april 2016 MAN Jombang mengadakan perhelatan akbar yaitu Muwaddaah kelas XII yang bertajuk Graduation of XII Graders Academic Year 2015-2016 yang bertempat di halaman tengah madrasah. Prosesi diawali dengan kehadiran para wisudawan dari auditorium yang di dahului oleh barisan yang terdiri  dari  Kepala Madrasah dan para Waka, diikuti para Wali Kelas XII dan semua Dewan guru, serta pendamping dari tim Paskibra dan PKS.
Dengan iringan Shalawat yang mengalun dari group Paduan Suara MAN Jombang, sebanyak 434 wisudawan memasuki area wisuda. Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan penuh hikmat dilanjutkan pelepasan atribut siswa secara simbolis yang diwakili oleh  Mohammad Syukri Abdul Jalil dari kelas XII IPA 4 dan Finna Seftiani dari kelas XII Bahasa.
Prosesi inti dimulai dengan memanggil satu persatu wisudawan beserta nama orang tua untuk naik ke atas panggung menerima kalungan gordon sebagai tanda berakhirnya masa belajar wisudawan di MAN Jombang. Diiringi lagu Bagimu Negeri prosesi berjalan lancar.
Dalam sambutannya Kepala Madrasah,  H. Syamsul Ma’arif, S.Pd., M.Pd.I, berpesan agar para wisudawan dapat mengamalkan ilmu yang telah didapat selama belajar di MAN Jombang, terutama ilmu agama dan ilmu-ilmu yang berkaitan dengan ubudiyah untuk diri sendiri dan masyarakat. Menyitir sebuah hadist Rosululloh SAW, KHAIRUNNAS ANFA’UHUM LINNAS beliau berpesan, “ Amalkan ilmumu untuk kemaslahatan umat karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama.”  Masih dalam pesan yang sama beliau berharap agar ilmu yang diperoleh para wisudawan bermanfaat, barokah, maslahat fiddiin,waddunya, wal aakhirot yang artinya bermanfaat,berkah dan mendatangkan kebaikan bagi agama, dunia dan akhirat kelak. Tidak lupa ucapan terimakasih juga disampaikan kepada seluruh orang tua wali murid wisudawan jika selama mereka belajar di MAN Jombang menemui hal-hal yang kurang berkenan.
“ Banggalah menjadi alumni MAN Jombang karena di madrasah ini kalian mendapatkan banyak pengetahuan, baik  pengetahuan umum maupun agama,” ucap Ir H. Hendi Widyawan, M.S.i yang mewakili wali murid dalam sambutannya. “ Tidak ada sekolah umum yang memiliki kurikulum seperti MAN,” kata pria yang juga Ketua Dewan Pendidikan Kab. Jombang ini menandaskan.
Dalam kesempatan ini pula ke-5 hafidz dan hafidzoh dikukuhkan. Bertindak sebagai pengukuh mereka adalah Ketua Komite MAN Jombang , KH. Abdul Adhim. Sebelum dikukuhkan, Abah Adhim  panggilan akrab KH. Abdul Adhim menguji dengan membaca penggalan ayat, dan ke- 5 hafidz disuruh melanjutkan. Alhamdulillah semua dapat meneruskan dengan lancar. Salah satu ayat yang diujikan adalah ayat ke-62 surat Al-Baqoroh. Para hafidz melanjutkan sampai 8 ayat berikutnya. Luar biasa!
Seperti diketahui bahwa sudah berjalan 2 tahun ini, MAN Jombang membuka program Tahfidz. Di bawah Pembina guru-guru agama di antaranya Sidqiyah Syafridah, S.Ag., Nelly Mukfiyyah, S.Ag, Abdul Haris S.Pd., dan Adib Zamroni, S.Ag., serta pentashih utama Ustadz Syamsul  Anam dari Kemenag, program ini sudah menelurkan hafidz 2-8 juz. Dengan dukungan penuh H. Syamsul Ma’arif sebagai Kepala Madrasah, optimis di tahun-tahun mendatang MAN Jombang akan lebih banyak lagi mencetak para hafidz.
Suasana semakin ceria saat tim Paduan Suara MAN Jombang perform. Tak kurang ada 12 lagu  ditampilkan. Lagu-lagu penyemangat mengalun merdu dari tim yang dikomandani  Endah Setyawahyu dan pelatih Sigit. Kolaborasi nada pecahan suara 1 dan 2 menambah indahnya perform. Beberapa wisudawan bahkan ikut bergabung membawakan lagu-lagu yang tak kalah apiknya.

Hadirin seakan terhipnotis oleh kehadiran Ustadz Dr. H. Zainur Rozikin, M.M., M. Pd.. Dalam tausiahnya, Ustadz yang akrab dipanggil  Ustadz Zain ini mengajak hadirin semua untuk selalu menjaga sholat dan memperbanyak amal sholeh. Karena amal sholeh adalah salah satu bekal ketika kita menghadap Allah kelak.  “ Sesungguhnya bekal kita di akhirat kelak adalah Sedekah jariyah, Ilmu yang bermanfaat, doa anak sholeh dan amalan-amalan sholeh,” terang ustadz yang juga dosen di Universitas Merdeka Malang ini. Terakhir hadirin diajak untuk bersama-sama menyenandungkan shalawat agar kita selalu memperoleh kebaikan di dunia dan syafaat di akhirat kelak. Tepat jam 12.00 acara Muwaddaah hari ini usai. -HH

0 komentar:

Posting Komentar